Manfaat Biji-Bijian | Royal Canin Club Indonesia

Manfaat Biji-Bijian

Saat membahas bahan makanan hewan peliharaan, penting untuk diingat bahwa peran utamanya adalah menyediakan energi dan nutrisi penting untuk menjaga kesehatan kucing dan anjing. Dalam pola makan manusia, sering kali kita fokus pada satu bahan tertentu, namun pendekatan yang lebih tepat – termasuk dalam makanan hewan – adalah pendekatan berbasis nutrisi, bukan hanya berdasarkan bahan.

Apa itu biji-bijian?

Biji-bijian, yang juga dikenal sebagai “sereal” atau “cereal grains”, adalah biji yang dapat dimakan dari jenis rumput tertentu, seperti gandum, jagung, beras, barley, oat, dan rye.

Apakah biji-bijian bergizi untuk kucing dan anjing?

Jika diolah dengan benar, biji-bijian dapat menyediakan nutrisi dan energi yang bergizi serta mudah dicerna untuk kucing dan anjing. Nutrisi ini termasuk vitamin E, vitamin B, dan asam linoleat yang penting untuk kesehatan kulit dan bulu. Salah satu manfaat utama dari sereal adalah protein berkualitas tinggi yang berasal dari bagian gluten biji-bijian. Dengan pengolahan yang tepat, protein dari tanaman ini bahkan bisa lebih mudah dicerna dibandingkan dengan protein dari hewan.

Selain itu, biji-bijian juga merupakan sumber karbohidrat berkualitas tinggi yang menjadi sumber utama energi bagi hewan peliharaan. Kandungan seratnya juga mendukung kesehatan pencernaan.

Apakah kucing dan anjing bisa mencerna biji-bijian?

Ya, kucing dan anjing dapat mencerna biji-bijian yang sudah diproses dengan bantuan enzim alami dalam sistem pencernaannya, seperti amilase untuk pati dan protease untuk protein.

Untuk mendapatkan manfaat nutrisi terbaik dari biji-bijian, bahan mentah perlu digiling, dipanaskan, dan diekstrak dengan tepat selama proses produksi. Setelah digiling dan dimasak, protein dari tanaman bisa menjadi lebih mudah dicerna dibandingkan dengan protein hewani.

Apakah diet bebas biji-bijian aman?

Dalam beberapa tahun terakhir, tren makanan bebas biji-bijian meningkat karena kekhawatiran terhadap alergi makanan atau konsumsi karbohidrat berlebih. Namun, penelitian menunjukkan bahwa alergi makanan hanya menyumbang sekitar 1–2% dari kunjungan ke dokter hewan, sementara alergi lingkungan jauh lebih umum. Bahkan, jika alergi makanan terdiagnosis, penyebabnya lebih mungkin berasal dari protein hewani daripada biji-bijian.

Mengganti makanan kucing atau anjing dengan diet daging murni tanpa suplementasi yang tepat bisa menyebabkan kelebihan atau kekurangan nutrisi. Sebelum mengubah pola makan hewan peliharaan, konsultasikan dulu dengan dokter hewan untuk memastikan bahwa makanan baru tersebut lengkap, seimbang, dan aman.

Menemukan keseimbangan nutrisi yang tepat

Di Royal Canin, kami telah melakukan penelitian selama lebih dari 50 tahun dan menemukan bahwa jika diolah dengan baik, biji-bijian dapat menjadi sumber energi dan nutrisi penting yang sangat baik untuk kucing dan anjing.

Diet sehat untuk kucing dan anjing sebaiknya mencakup nutrisi dari berbagai sumber – tidak hanya daging, tapi juga karbohidrat seperti biji-bijian, gandum, dan jagung. Yang terpenting adalah memastikan bahwa hewan peliharaan Anda mendapatkan campuran seimbang dari lebih dari 40 nutrisi penting untuk mendukung kesehatan dan kesejahteraannya secara menyeluruh.

03/10/2021