Daging Ayam vs Tepung Ayam | Royal Canin Club Indonesia

Daging Ayam vs Tepung Ayam

Ayam Dehidrasi (Tepung Ayam) adalah daging ayam segar yang telah dihilangkan air dan lemaknya. Jika diproses dengan benar, ini adalah sumber protein berkualitas tinggi yang mudah dicerna untuk hewan peliharaan Anda.

Daging Ayam Segar vs Tepung Ayam: Memahami Label pada Makanan Hewan Peliharaan

Tepung ayam melalui proses memasak, penggilingan, pemisahan, dan pengeringan. Dengan menghilangkan kelembapan, kita dapat menghasilkan sumber protein yang jauh lebih terkonsentrasi dan mudah dicerna.

Sebagai perbandingan:

  • Daging ayam segar mengandung rata-rata sekitar 75% air dan hanya 10–30% protein.
  • 1 kg daging unggas segar hanya memberikan sekitar 250 gram zat gizi.
  • Sedangkan 1 kg protein unggas dehidrasi (dikenal sebagai chicken meal), dengan kandungan air yang jauh lebih rendah, bisa menyediakan sekitar 940 gram zat gizi.


Bagaimana label bahan dibaca?

Sesuai peraturan saat ini, setiap bahan dalam makanan hewan harus dicantumkan berdasarkan berat sebelum dimasak, dari yang terbanyak ke yang paling sedikit. Artinya, “daging segar” sering muncul di urutan atas daftar bahan karena kandungan airnya tinggi, bukan karena kandungan nutrisinya paling banyak. Ini bisa menimbulkan kesan bahwa daging segar adalah sumber nutrisi utama, padahal bukan demikian.

Yang penting adalah profil nutrisi dari keseluruhan diet, bukan hanya bahan pertama dalam daftar.

Prinsip Royal Canin

Di Royal Canin, setiap bahan yang tercantum memiliki tujuan khusus, berdasarkan nilai nutrisi berkualitas tinggi yang dibutuhkan oleh kucing dan anjing. Bila Anda ragu dengan bahan makanan hewan atau ingin tahu lebih banyak tentang bagaimana makanan harus disesuaikan dengan kebutuhan unik hewan peliharaan, konsultasikan dengan dokter hewan atau ahli nutrisi hewan.

Ayam: Penyebab Masalah Kulit dan Alergi?

Dari setiap 1.000 anjing yang dibawa ke klinik, sekitar 20% (200 anjing) mengalami penyakit kulit. Dari 200 kasus itu, sekitar 20% (40 anjing) disebabkan oleh reaksi negatif terhadap makanan. Dari 40 anjing ini, hanya 15% (6 anjing) yang benar-benar alergi terhadap ayam.

Artinya hanya sekitar 0,6% anjing (6 dari 1.000) yang alergi terhadap ayam. Dan angka ini bahkan lebih rendah pada kucing.

04/10/2021